Perkenalan:
Permasalahan utama dalam perbaikan baterai dan aplikasi perluasan baterai litium adalah apakah dua atau lebih set baterai litium dapat dihubungkan langsung secara seri atau paralel. Metode penyambungan yang salah tidak hanya dapat menurunkan kinerja baterai, tetapi juga berpotensi menimbulkan bahaya keselamatan seperti korsleting dan panas berlebih. Selanjutnya, kami akan menganalisis secara detail metode dan tindakan pencegahan yang tepat untuk menghubungkan baterai litium, baik dari perspektif paralel maupun seri.
Koneksi paralel paket baterai lithium: penekanan yang sama pada kondisi dan perlindungan
Koneksi paralel paket baterai lithium dapat dibagi menjadi dua situasi, yang intinya terletak pada apakah parameter paket baterai konsisten dan apakah tindakan perlindungan yang diperlukan telah diambil.
(1) Koneksi paralel langsung ketika parameternya konsisten
Ketika tegangan, kapasitas, resistansi internal, model sel, dan spesifikasi lain dari dua set baterai litium sama persis, operasi paralel dapat dilakukan secara langsung. Misalnya, dua set baterai litium dengan struktur seri 4 dan tegangan nominal 12V, ketika terisi penuh dan pada tegangan yang sama, dapat dihubungkan secara paralel dengan menghubungkan kutub positif totalnya ke kutub positif total dan kutub negatif total ke kutub negatif total. Perlu ditekankan bahwa setiap baterai harus dilengkapi dengan papan proteksi independen untuk memastikan fungsi proteksi pengisian berlebih, pengosongan berlebih, dan hubung singkat baterai.
(2) Skema paralel ketika parameter tidak konsisten
Dalam proses perbaikan, sering kali kita menjumpai baterai yang terdiri dari beberapa batch sel. Meskipun tegangan nominalnya sama (misalnya 12V), terdapat perbedaan kapasitas (50Ah dan 60Ah) dan resistansi internal. Dalam hal ini, koneksi paralel langsung akan membawa risiko besar. Ketika tegangan kedua kelompok baterai berbeda (misalnya 14V dan 12V), kelompok baterai tegangan tinggi akan dengan cepat mengisi daya kelompok baterai tegangan rendah. Berdasarkan Hukum Ohm, jika resistansi internal baterai tegangan rendah adalah 2 Ω, arus pengisian timbal balik sesaat dapat mencapai 1000A, yang dapat dengan mudah menyebabkan baterai menjadi panas, menggembung, atau bahkan terbakar.
Untuk mengatasi situasi ini, perangkat perlindungan paralel harus ditambahkan:
Pilih papan proteksi dengan fungsi pembatas arus terintegrasi: Beberapa papan proteksi kelas atas memiliki karakteristik pembatas arus paralel, yang secara otomatis dapat membatasi arus pengisian daya bersama dalam rentang aman.
Memasang modul pembatas arus paralel eksternal: Jika papan proteksi tidak memiliki fungsi ini, modul pembatas arus profesional tambahan dapat dikonfigurasi untuk mengontrol arus pada tingkat yang wajar dan memastikan koneksi yang aman.
Koneksi seri paket baterai lithium: persyaratan dan penyesuaian tinggi
Dibandingkan dengan koneksi paralel, koneksi seri baterai litium membutuhkan persyaratan konsistensi yang lebih ketat. Ketika dihubungkan secara seri, hal ini dapat diibaratkan seperti proses perakitan sel baterai internal dalam sebuah baterai, yang membutuhkan parameter yang sangat konsisten seperti tegangan, kapasitas, resistansi internal, dan laju pengosongan sendiri antara kedua baterai. Jika tidak, distribusi tegangan yang tidak merata dapat terjadi, yang mempercepat penuaan baterai yang berkinerja buruk.
Selain itu, tegangan total setelah penyambungan seri merupakan penjumlahan tegangan dari satu kelompok (misalnya, dua set baterai 12V yang disambungkan seri untuk tegangan 24V), sehingga menuntut nilai tegangan tahan tabung MOS pada papan proteksi yang lebih tinggi. Papan proteksi biasa biasanya hanya cocok untuk kelompok tegangan tunggal. Saat digunakan secara seri, seringkali diperlukan penyesuaian papan proteksi tegangan tinggi atau pemilihan sistem manajemen baterai (BMS) profesional yang mendukung beberapa rangkaian untuk memastikan keamanan dan stabilitas baterai yang terhubung seri selama pengisian dan pengosongan daya.
Tips Keamanan dan Saran Praktis
Dilarang keras menyambungkan seri paralel secara acak: Paket baterai litium dengan berbagai merek dan batch tidak boleh disambungkan langsung tanpa perlakuan karena adanya perbedaan dalam karakteristik dan proses kimia sel baterai.
Pemeriksaan dan pemeliharaan rutin: Sistem paralel perlu memeriksa tegangan paket baterai setiap bulan, dan jika perbedaannya melebihi 0,3V, baterai perlu diisi dayanya secara terpisah untuk penyeimbangan; Disarankan untuk secara aktif menyeimbangkan sistem seri melalui BMS setiap triwulan.
Pilih aksesori berkualitas tinggi: Penting untuk menggunakan papan pelindung dan BMS yang bersertifikat UN38.3, CE, dll. Kabel penghubung harus dipilih dengan diameter kawat yang sesuai dengan beban saat ini untuk menghindari pemanasan yang disebabkan oleh putusnya kabel.
Pengoperasian baterai lithium seri-paralel harus didasarkan pada prinsip keselamatan, dengan mengontrol konsistensi parameter baterai secara ketat, dan bekerja sama dengan perangkat perlindungan profesional. Menguasai poin-poin penting ini tidak hanya dapat meningkatkan efisiensi perbaikan baterai, tetapi juga memastikan pengoperasian baterai lithium yang stabil dalam jangka panjang.
Permintaan Penawaran:
Jacqueline:jacqueline@heltec-energy.com/ +86 185 8375 6538
Nancy:nancy@heltec-energy.com/ +86 184 8223 7713
Waktu posting: 23 Mei 2025
