Perkenalan:
Dengan pesatnya perkembangan industri energi baru, baterai litium, sebagai perangkat penyimpanan energi yang penting, telah banyak digunakan dalam kendaraan listrik, sistem penyimpanan energi, elektronik konsumen, dan bidang lainnya. Untuk memastikan keamanan, keandalan, dan kinerja baterai litium, pengujian dan evaluasi ilmiah menjadi sangat penting. Sebagai alat inti dari proses ini,instrumen pengujian baterai lithiummemainkan peran yang sangat penting. Artikel ini akan memperkenalkan secara rinci klasifikasi, prinsip kerja, dan pentingnya instrumen pengujian baterai lithium dalam berbagai aplikasi.
Pentingnya pengujian baterai lithium
Performa baterai litium secara langsung memengaruhi masa pakai, efisiensi pengisian dan pengosongan daya, serta keamanannya. Untuk memastikan stabilitas dan keandalan baterai, pengujian menyeluruh harus dilakukan, termasuk namun tidak terbatas pada kapasitas, kinerja pengisian dan pengosongan daya, resistansi internal, siklus masa pakai, karakteristik suhu, dll. Pengujian ini tidak hanya dapat membantu personel R&D mengoptimalkan desain baterai, tetapi juga membantu produsen meningkatkan kualitas produk dan mengurangi bahaya keselamatan.
Jenis-jenis alat uji baterai lithium
Ada banyak jenis instrumen uji baterai litium sesuai dengan persyaratan pengujian dan metode pengujian yang berbeda. Instrumen-instrumen tersebut pada dasarnya dapat dibagi ke dalam kategori-kategori berikut:
1. Penguji kapasitas baterai
Kapasitas baterai merupakan indikator penting untuk mengukur kapasitas penyimpanan energi baterai lithium.Penguji kapasitas bateraibiasanya digunakan untuk mengevaluasi kapasitas aktual baterai litium. Proses pengujian meliputi pemantauan proses pengisian dan pengosongan daya baterai dan pencatatan jumlah total listrik yang dapat dilepaskan saat baterai dikosongkan hingga tegangan terminasi (dalam Ah atau mAh). Jenis instrumen ini dapat menentukan perbedaan antara kapasitas aktual dan kapasitas nominal baterai melalui pengosongan daya arus konstan.
2. Sistem pengujian pengisian dan pengosongan baterai
Sistem uji pengisian dan pengosongan baterai merupakan instrumen uji yang kuat yang dapat mensimulasikan kondisi pengisian dan pengosongan selama penggunaan sebenarnya. Sistem uji ini sering digunakan untuk mendeteksi efisiensi, siklus masa pakai, kinerja pengisian dan pengosongan baterai. Sistem ini menguji kinerja baterai dalam berbagai kondisi kerja dengan mengendalikan secara akurat parameter seperti arus pengisian dan pengosongan, tegangan pengisian, tegangan pengosongan, dan waktu.
3. Penguji resistansi internal baterai
Resistensi internal baterai merupakan salah satu faktor penting yang mempengaruhi kinerja baterai lithium. Resistensi internal yang berlebihan dapat menyebabkan baterai menjadi terlalu panas, penurunan kapasitas, dan bahkan masalah keamanan.penguji resistansi internal bateraimenghitung resistansi internal baterai dengan mengukur perubahan tegangan baterai dalam berbagai kondisi pengisian dan pengosongan daya. Hal ini sangat penting untuk mengevaluasi kesehatan baterai dan memperkirakan masa pakai baterai.
4. Simulator baterai
Simulator baterai adalah instrumen uji yang dapat mensimulasikan perubahan karakteristik tegangan dan arus baterai litium. Alat ini sering digunakan dalam pengembangan dan pengujian sistem manajemen baterai (BMS). Alat ini mensimulasikan perilaku dinamis baterai dalam penggunaan aktual melalui kombinasi beban elektronik dan catu daya, membantu personel R&D untuk menguji respons sistem manajemen baterai terhadap berbagai skenario pengisian dan pengosongan daya.
5. Sistem uji lingkungan
Performa baterai litium akan berubah dalam berbagai kondisi lingkungan seperti suhu dan kelembapan. Oleh karena itu, sistem uji lingkungan digunakan untuk mensimulasikan kondisi kerja baterai litium dalam berbagai kondisi lingkungan ekstrem dan menguji ketahanannya terhadap suhu tinggi, suhu rendah, kelembapan, dan performa lainnya. Hal ini sangat penting untuk mengevaluasi stabilitas dan keamanan baterai di lingkungan khusus.
Prinsip kerja penguji baterai lithium
Prinsip kerja penguji baterai lithium didasarkan pada karakteristik elektrokimia baterai dan karakteristik listrik selama proses pengisian dan pengosongan. Mengambilpenguji kapasitas bateraiSebagai contoh, ia menyediakan arus stabil untuk memaksa baterai agar terkuras secara bertahap, memantau perubahan tegangan baterai secara real time, dan menghitung daya total baterai selama proses pengosongan. Melalui pengujian pengisian dan pengosongan yang berulang, perubahan kinerja baterai dapat dievaluasi, dan kemudian status kesehatan baterai dapat dipahami.
Untuk penguji resistansi internal, alat ini mengukur fluktuasi tegangan dan arus selama proses pengisian dan pengosongan baterai, dan menghitung resistansi internal baterai menggunakan hukum Ohm (R = V/I). Semakin rendah resistansi internal, semakin sedikit kehilangan energi baterai dan semakin baik kinerjanya.
Peralatan Pengujian Baterai Heltec
Instrumen pengujian baterai litium merupakan alat penting untuk memastikan kualitas dan kinerja baterai litium. Instrumen ini membantu personel R&D, produsen, personel perawatan baterai, dan pengguna akhir untuk memahami sepenuhnya berbagai indikator baterai, sehingga memastikan keamanan dan keandalan baterai selama penggunaan.
Heltec menyediakan berbagai instrumen pengujian baterai danperalatan perawatan bateraiPenguji baterai kami memiliki fungsi seperti pengujian kapasitas, pengujian pengisian dan pengosongan daya, dll., yang dapat menguji berbagai parameter baterai secara akurat, memahami masa pakai baterai, dan memberikan kemudahan serta jaminan untuk perawatan baterai selanjutnya.
Permintaan Penawaran:
Jaqueline:jacqueline@heltec-bms.comTelepon +86 185 8375 6538
Gula:sucre@heltec-bms.comTelepon +86 136 8844 2313
Nancy:nancy@heltec-bms.comTelepon +86 184 8223 7713
Waktu posting: 11-Des-2024